Bupati Pangkep Muhammad Yusran; Penanganan Sampah Tanggung Jawab Kita Bersama

PANGKEP - Bupati Pangkep H Muhammad Yusran Lalogau, SP, M, Si saat memberikan sambutan dalam acara penanganan sampah yang di gelar Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pangkep di Kantor Daerah Selasa (15/2/2022)

Bupati Kabupaten Pangkep Muhammad Yusran Lalogau berharap penanganan sampah menjadi tanggung jawab semua pihak, termasuk pemerintah desa/kelurahan dan camat, harus bersama-sama mengurangi penggunaan sampah.

Baca juga: Inilah Kondisi Banjir Terjadi di Jalan Beringin, Saat Hujan Guyur Kota Pangkep

Bupati menambahkan, sampah yang tidak tertangani dengan baik juga akan berdampak buruk pada kesehatan, di tengah - tengah masyarakat

Sementara itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pangkep Drs Muhammad Thamrin M.Pd mengatakan bahwa sekarang ini kita melakukan koordinasi Kebijakan dan Strategi Daerah Dalam Pengelolaan Sampah Menuju Pangkep Hebat tahun anggaran 2022.

Baca juga: Peringati Hari Peduli Sampah Nasional, PT Semen Tonasa Laksanakan Giat Bersih- Bersih Kampung

"Salah satu yang jadi perhatian dalam pembahasan itu adalah pengalihan tugas kecamatan dan kelurahan/desa untuk penanganan sampah" ujarnya.

Selain itu Dinas Lingkungan Hidup juga berupaya untuk bisa adanya pembinaan untuk pengelolaan sampah hingga di tingkat kecamatan/desa/kelurahan.

Baca juga: Bupati Pangkep Tanam Pohon Dihalaman Masjid Agung, Rahmat Nur: Alhamdulillah Kembali Jum'at Berkah

"Hal yang perlu diperhatikan adalah kesiapan armada pengakut sampah, " kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Tamrin Taba, Selasa 15 Februari 2022, dalam Rapat Koordinasi Kebijakan dan Strategi Daerah Dalam Pengelolaan Sampah Menuju Pangkep Hebat T.A 2022. 

Tamrin menjelaskan, Armada yang ada saat ini masih kurang, sementara menurut data sebanyak 100 ton sampah yang dihasilkan setiap harinya.

Baca juga: Wakil Bupati Pangkep Syahban Sammana Terus Pantau Lokasi Banjir di Pangkep

Rencananya, salah satu hal yang diupayakan adalah adanya tempat penampungan sampah sementara di Kecamatan hingga desa/kelurahan ( Herman Djide)